PATI, Lingkarjateng.id – Mbah Saiman, warga Desa Banyutowo, Kecamatan Dukuhseti, Kabupaten Pati yang sempat viral karena mengaku tidak pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah meski termasuk keluarga kurang mampu kini telah didaftarkan keanggotaan penerima bantuan iuran (PBI) BPJS Kesehatan untuk pengobatan istrinya yang mengalami kanker payudara.
Sebelumnya, Camat Dukuhseti Agus Sunarko telah mengunjungi keluarga Mbah Saiman dan berkoordinasi dengan Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Pati untuk mengurus pemberian bantuan kepada keluarga tersebut.
Kepala Dinsos Pati Indriyanto mengungkapkan, saat ini pihaknya telah memberikan bantuan berupa sembako kepada keluarga Mbah Saiman. Tidak hanya itu, Dinsos juga sudah menyerahkan berkas rekomendasi keanggotaan PBI BPJS Kesehatan kepada Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Pati.
Keanggotaan PBI BPJS Kesehatan itu diberikan karena istri Mbah Saiman yaitu Mbah Paijah saat ini sedang berjuang melawan penyakit kanker payudara dan harus bolak-balik ke RSUD Kariadi Semarang dengan BPJS kepesertaan mandiri, padahal seharusnya layak menjadi anggota PBI BPJS kesehatan.
“Dari laporan terakhir, Mbah Saiman sudah masuk DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial). Dari data yang ada setelah DTKS masuk akan kita cermati kira-kira bantuan apa yang bisa diberikan untuk Mbah Saiman,” ujar Indriyanto, pada Sabtu, 1 Oktober 2022.
Indriyanto menyampaikan, pihaknya akan memastikan agar keluarga Mbah Saiman segera mendapatkan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan tidak menutup kemungkinan bantuan-bantuan yang lain seperti bantuan langsung tunai (BLT) BBM.
Tak hanya bantuan dari Dinsos, Kementerian Sosial melalui Balai Rehabilitasi Sosial Margo Laras juga akan memberikan pemberdayaan bagi keluarga Mbah Saiman agar dapat mandiri dan tidak bergantung pada bantuan saja. (Lingkar Network | Fajar Mukti – Lingkar TV)