Pj Bupati Pati Kenalkan Budidaya Nila Salin ke Pemkab Kolaka Sultra

Pj Bupati Pati Kenalkan Budidaya Nila Salin ke Pemkab Kolaka Sultra

PATI, Lingkarjateng.id – Kabupaten Pati yang terkenal sebagai wilayah dengan kekayaan alam geografisnya menjadi tujuan studi banding budi daya ikan nila salin oleh Bupati Kolaka, Provinsi Sulawesi Tenggara belum lama ini.

Kunjungan Bupati Kolaka itu disambut Penjabat (Pj) Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro, bersama Sekretaris Daerah (Skeda), Asisten Sekda, Kepala Bappeda serta perwakilan Dinas Kelautan dan Perikanan.

Sementara Bupati Kolaka, Ahmad Syafei, dalam kunjungannya didampingi anggota Dewan Perwakilan Rakyat daerah, instansi yang membidangi dan para pelaku usaha.

Dalam sambutannya, Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro menyampaikan bahwa semboyan Pati Bumi Mina Tani merupakan cita-cita Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati yang ingin mensejahterakan daerah dengan berbagai kekayaan alam yang ada.

“Semboyan ini merupakan cita-cita Pemerintah Kabupaten Pati yang ingin memajukan dan menyejahterakan daerah lewat hasil bumi pertanian (tani) dan perikanan (mina). Karena memang Kabupaten Pati mempunyai alam geografis yg cukup lengkap,  yakni ada pegunungan, laut dan juga ada aliran sungainya,” tuturnya, pada Jumat, 12 Mei 2023 malam.

Di sektorr kelautan dan perikanan, lanjut Pj Bupati Pati Henggar, Kabupaten Pati merupakan salah satu daerah dengan produksi ikan yang cukup besar. Selain perikanan budi daya Pemkab juga membina perikanan tangkap.

“Kami mempunyai pelabuhan-pelabuhan perikanan. Ada tujuh TPI,  dua diantaranya merupakan TPI yang cukup besar yakni TPI 1 dan TPI 2, dengan jumlah hampir 1000 kapal dan terletak di Kecamatan Juwana,” terangnya.

Sedangkan untuk perikanan budi daya, Kabupaten Pati mempunyai tambak-tambak yang tersebar di beberapa wilayah.

“Memang betul salah satunya adalah budi daya ikan nila salin yang bapak-bapak maksudkan. Budi daya nila salin sudah kami bina beberapa waktu yang lalu dan alhamdulillah untuk produksi ikan nila salin di Kabupaten Pati berkembang degan baik,” bebernya.

Selanjutnya, pihaknya meminta Dinas Kelautan dan Perikanan Pati untuk mendampingi rombongan Bupati Kolaka ke lokasi budi daya nila salin sebagaimana tujuan studi banding.

“Tentunya ini perlu dilakukan guna mendapatkan semua bahan yang dibutuhkan Bapak-Bapak sekalian”, tutur Henggar.

Dirinya menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada Kabupaten Pati sebagai salah satu daerah untuk studi banding budi daya ikan nila salin.

“Semoga ini menjadi pelecut bagi kami untuk berusaha lebih baik demi memajukan dan menyejahterakan daerah lewat hasil bumi pertanian dan perikanan,” imbuhnya.

Sementara itu, Bupati Kabupaten Kolaka Ahmad Syafei menyebut ditunjuknya kabupaten Pati sebagai tempat rujukan dalam kunjungan kerja ini adalah atas petunjuk dari Menteri Perikanan dan Kelautan yang sebelumnya berkunjung ke Kabupaten Kolaka. (Lingkar Network | Lingkarjateng.id)