Intens Jalin Komunikasi Politik, Sudaryono Cari Wakil Cagub Jateng yang Mau dan Mampu

Intens Jalin Komunikasi Politik Sudaryono Cari Wakil Cagub Jateng yang Mau dan Mampu

PATI, Lingkarjateng.id Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Jawa Tengah, Sudaryono, mendeklarasikan diri sebagai calon Gubernur Jateng periode 2024-2029. Sudaryono mengaku dirinya maju di Pilgub Jateng karena didorong Prabowo Subianto selaku pimpinan partai.

“Kita didawuhi, kita diperintah, ya, kita ikhtiar ke sana. Demokrasi itu ‘kan kekuasaan ada di rakyat. Kita menawarkan diri, kita mempromosikan diri, kita memperkenalkan diri, biar rakyat yang menilai,” ujarnya saat menghadiri konsolidasi dan tasyakuran Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Pati di Gedung Pemberdayaan Masyarakat Kabupaten Pati, Selasa, 28 Mei 2024.

Selain didukung oleh pimpinan Gerindra, Sudaryono menyatakan alasan maju sebagai gubernur Jateng karena ingin memberdayakan masyarakat. Menurutnya, masyarakat Jateng yang mempunyai etos kerja tinggi sangat disayangkan jika lapangan kerja yang tersedia tak seimbang.

Ketua DPC Gerindra Demak: Hukumnya Fardu Ain Menangkan Sudaryono Gubernur Jateng

Oleh karena itu, Sudaryono ingin menciptakan lapangan kerja seluas-luasnya bagi masyarakat Jateng. Dengan begitu, masyarakat tidak lagi harus merantau ke luar daerah untuk mendapatkan kemakmuran.

“Rakyat Jateng ini punya mental kalau kerja itu tenanan. Selama pemerintah itu bisa menyediakan suatu wahana lapangan pekerjaan, wahana kreasi, inovasi dan seterusnya, orang-orang yang gemati, telaten kerja keras ini itu betul-betul dia harus keluar Jateng baru dia mendapatkan kemakmuran,” jelas pria yang akrab disapa Mas Dar itu.

Gerindra Salatiga Dukung Duet Sudaryono-Gus Yusuf di Pilgub Jateng 2024

Pihaknya telah menjalin komunikasi dengan beberapa partai seperti Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Demokrat. Rencananya, Mas Dar akan menjalin komunikasi dengan Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), Golongan Karya (Golkar) dan partai lainnya.

“Kita terus jalin komunikasi karena itulah politik. Apalagi kalau kami Gerindra kan kursi untuk pilgub kan belum 20 persen, itu harus ada kita komunikasikan politik, termasuk di Pati untuk bupati,” lanjutnya.

Sedangkan terkait wakil yang bakal mendampinginya harus memiliki kriteria mau dan mampu. Pasalnya, menurut Mas Dar, banyak orang yang mampu tapi tidak mau maju. Sebaliknya, ada yang mau tapi tidak mampu memenangkan Pilkada Jateng 2024.

“Tentunya wakil yang betul-betul memperkuat dan memenangkan kontestasi ini, kriteria itu selalu ada banyak pertimbangan kenapa ada dari golongan ini dan seterusnya tentu itu menjadi bagian dari kompromi,” harapnya. (Lingkar Network | Setyo Nugroho – Lingkarjateng.id)