Bos Rental Dikeroyok di Sukolilo Diduga Residivis Jual Beli Mobil Bodong, Ini Kata Polresta Pati

Bos Rental Dikeroyok di Sukolilo Diduga Residivis Jual Beli Mobil Bodong Ini Kata Polresta Pati

PATI, Lingkarjateng.id Isu kriminal yang menewaskan bos rental mobil pada Kamis, 6 Juni 2024 di Desa Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati masih didalami Polresta Pati. Pasalnya tidak sedikit opini masyarakat yang menyebutkan bahwa bos rental berinisial BH (52) bersama tiga rekan lainnya merupakan komplotan resedivis jual-beli mobil bodong.

Kemudian warganet melalui berbagai platform media sosial juga berkomentar bahwa mobil yang diambil BH merupakan mobil bodong atau tidak disertai surat resmi.  

Menanggapi opini masyarakat yang beredar, Kepala Satreskrim Polresta Pati Kompol M Alfan Armin, mengaku masih melakukan penyidikan bersama dengan Polda Jateng.

3 Orang Ditetapkan Jadi Tersangka Pengeroyokan Bos Rental Mobil di Sukolilo Pati 

Fakta yang berhasil dihimpun sejauh ini, Kompol Alfan, adalah bahwa BH merupakan bos rental mobil yang pada saat itu hendak mengambil mobil miliknya yang disewa oleh seseorang.

Mobil Daihatsu Sigra tersebut terdeteksi berada di Desa Sumbersoko, sehingga BH bersama dengan tiga rekannya hendak mengambil mobil tersebut namun justru diteriaki maling oleh warga. Alhasil keempat warga Jakarta tersebut diamuk massa hingga babak belur.

“Terkait penggelapan (residivis mobil bodong) akan didalami lebih lanjut. Korban memiliki usaha rental, masih pendalaman,” tegas Kompol Alfan saat konferensi pers di Mapolresta Pati pada Senin, 10 Juni 2024.

Pemilik Rental Dikeroyok di Pati, Berikut Update Kronologi Lengkap dari Polresta Pati

Selain korban yang diduga terlibat dalam perdagangan mobil bodong, berdasarkan komentar warganet juga menaruh curiga bahwa wilayah Sukolilo diduga sebagai tempat penadah kendaraan bodong. 

Soal hal ini, Kompol Alfan bersama dengan Satreskrim Polda Jateng juga masih melakukan pendalaman kasus.

Termasuk dengan viralnya seorang konten kreator asal Sukolilo dengan akun @teyeng_wakatobi yang diduga menjadi provokator atas kejadian yang terjadi di Desa Sumbersoko.

“Kami masih melakukan pendalaman secara keseluruhan. Tak menutup kemungkinan ada tersangka lain. Nanti akan kami sampaikan lebih lanjut,” tutupnya. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Lingkarjateng.id)