PATI, Lingkarjateng.id – Sebuah kandang ayam di Dusun Masong, Rt 01 Rw 03 Desa Margorejo, Kecamatan Wedarijaksa, Kabupaten Pati ludes terbakar pada Sabtu, 10 Desember 2022 sekira jam 20:10 WIB. Kebakaran diduga akibat korsleting listrik PLN yang kelebihan beban.

Kasi Humas Polresta Pati, AKP Pujiati, menjelaskan bahwa pemilik kandang adalah Ali Musyafa. Saat itu ia sedang berada di dalam kandang dan melihat ada api yang membakar tembok kandang bagian tengah.

Lantaran panik, korban lantas berteriak hingga warga berdatangan. Selanjutnya, Ali Musyafa bersama warga berusaha memadamkan api. Diketahui, api dengan cepat merembet ke mesin blower di dalam kandang.

“Korban dengan cepat memberitahu warga sekitar, Damkar Pati, Pemdes Margorejo, Bhabinkamtibmas, dan Polsek Wedarijaksa. Selanjutnya bersama-sama berusaha memadamkan api,” kata AKP Pujiati.

Sebanyak tiga unit mobil Damkar Provinsi Jawa Tengah, masing-masing dari PG Trangkil, PMI Pati dan Garudafood dikerahkan. Relawan juga diterjunkan mengingat kobaran api yang cukup besar dikhawatirkan merembet ke permukiman. Api baru benar-benar padam sekira jam 22:40 WIB atau 2,5 jam pasca peristiwa kebakaran diketahui.

Beruntung, tak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut. Namun kerugian materi ditaksir mencapai Rp 2 miliar. Kerugian dihitung berdasarkan besar atau luas kandang serta jumlah ayam yang siap jual.

“Kerugian materi antara lain kandang sepanjang 35 meter dengan lebar 22 meter. Ayam broiler umur 30 hari siap jual sebanyak 13 ribu ekor, 9 unit mesin blower, 9,8 ton pakan ayam, alat-alat elektronik, dan genset 1 unit,” bebernya.

Menurut AKP Pujiati, korban yang juga pemilik kandang sudah mengikhlaskan musibah ini dan tidak akan menuntut secara hukum kepada pihak manapun. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Lingkarjateng.id)