PATI, Lingkarpati.com – Kecelakaan yang terjadi di Jalan Pantura Pati-Rembang turut Desa Jembangan, Kecamatan Batangan, Kabupaten Pati pada Jumat petang, 3 Januari 2025 hingga sempat mengganggu arus lalulintas.
Usai terjadi kecelakaan tersebut, kendaraan roda empat yang akan melintasi jalan tersebut terjebak beberapa jam hingga malam hari. Banyak kendaraan kesulitan lewat sebelum truk yang mengalami kecelakaan dievakuasi.
Kanit Gakkum Sat Lantas Polresta Pati, Ipda Moch Apri Hermawan, menjelaskan bahwa kecelakaan yang sempat mengakibatkan arus lalulintas terganggu tersebut terjadi pada Jumat, 3 Januari 2025 sekira pukul 17.30 WIB.
Pihaknya menjelaskan awalnya truk Mitsubishi dengan nomor polisi K-9032-DC yang dikemudikan Ahmad Syaroh (40) berjalan dari arah timur ke barat. Dari arah berlawanan, terdapat sepeda motor yamaha N-max bernomor polisi K-4369-RW, dikendarai Muh Rizal Prasetyo Yuwono (18) dan Truck Trailer bernomor polisi FAW H-8792-OF, dikendarai Candra Gunawan (25).
“Dari arah berlawanan berjalan sepeda motor Yamaha N-max K-4369-RW (timur ke barat) dan searah di belakang Yamaha N-max K-4369-RW berjalan Kbm Truck Trailer FAW H-8792-OF (timur ke barat),” jelasnya pada Sabtu, 4 Januari 2025.
Tepat di lokasi kejadian, truck Mitsubishi berniat mendahului kendaraan bermotor yang ada di depannya. Namun, kecepatan kendaraan tidak mencukupi hingga menabrak sepeda motor Yamaha N-Max dan truk trailer dari arah berlawanan.
“Sesampainya di tempat kejadian Kbm Truck Mitsubishi K-9032-DC pada saat mendahului Kbm tidak diketahui identitasnya dari sisi kanan tidak cukup ruang kemudian menabrak Yamaha N-max dan Kbm Truck Trailer FAW,” lanjut dia.
Dari kecelakaan tersebut, pengendara sepeda motor Yamaha N-max, Muh Rizal Prasetyo Yuwono mengalami luka robek pada dahi dan patah terbuka di bagian kaki kiri. Korban langsung dibawa ke RSUD dr. R. Soetrasno Rembang untuk mendapatkan penanganan.
Kemudian, pengemudi Truck Mitsubishi bernama Ahmad Syaroh mengalami luka robek pada dahi kanan dan kiri, lecet kaki kanan dan diduga mengalami retak pada tulang ekor. Korban langsung dilarikan ke Puskesmas Batangan untuk mendapatkan perawatan. (Lingkar Network | Setyo Nugroho – Lingkarpati.com)