PATI, Lingkarjateng.id – Penjabat (Pj) Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro, harapkan para pendidik manfaatkan kurikulum merdeka belajar untuk mendukung potensi dan bakat siswa-siswinya.

Hal itu disampaikan Pj Bupati Pati Henggar saat mengikuti upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang diikuti pimpinan dan perwakilan Organisasi Perangkat Daerah, perwakilan unsur pendidikan yang meliputi kepala sekolah, guru, siswa SD, SMP, SMA serta mahasiswa di lingkungan Kabupaten Pati.

Menurutnya, penerapan kurikulum merdeka belajar justru memberikan banyak kesempatan bagi guru untuk terus berinovasi dalam proses belajar mengajar di sekolah. Sehingga, diharapkan siswa-siswi nantinya akan menjadi generasi yang lebih potensial lagi. Dengan demikian program generasi emas di tahun 2045 dapat terealisasi.

Pj Bupati Pati Prioritaskan Perbaikan Pelayanan Pendidikan

Pada kesempatan tersebut, Pj Bupati Pati Henggar juga menyampaikan amanat Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nadiem Anwar Makarim bahwa kurikulum merdeka belajar memberikan kebebasan bagi anak didik untuk menjalani pendidikan sesuai minat dan bakatnya.

“Sebanyak 24 episode Merdeka Belajar yang sudah diluncurkan membawa kita semakin dekat dengan cita-cita luhur Ki Hajar Dewantara, yaitu pendidikan yang menuntun bakat, minat, dan potensi peserta didik agar mampu mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya sebagai seorang manusia dan sebagai anggota masyarakat,” ungkapnya.

DPRD Pati Ingin Madrasah Dimasukkan dalam Sistem Pendidikan Nasional

Dengan merdeka kurikulum belajar, anak-anak didik sekarang bisa belajar dengan lebih tenang karena aktivitas pembelajaran mereka dinilai secara lebih holistik oleh gurunya sendiri.

“Para kepala sekolah dan kepala daerah yang dulu kesulitan memonitor kualitas pendidikannya sekarang dapat menggunakan data Asesmen Nasional di Platform Rapor Pendidikan guna melakukan perbaikan kualitas layanan pendidikan,” paparnya.

Para guru pun, tambah Pj Bupati Pati Henggar, sekarang berlomba-lomba untuk berbagi dan berkarya dengan hadirnya Platform Merdeka Mengajar.

“Sedang kita galakkan dalam peringatan Hardiknas kali ini yaitu bagaimana kita memberdayakan kurikulum merdeka belajar. Tentunya dengan program yang telah dicanangkan oleh pemerintah pusat ini guru-guru dapat memanfaatkannya dengan baik,” pungkasnya. (Lingkar Network | Lingkarjateng.id)