Tangani Banjir di Pati, Menteri PUPR Tambah 6 KM Tanggul Sungai Juwana

Tangani Banjir di Pati Menteri PUPR Tambah 6 KM Tanggul Sungai Juwana

PATI, Lingkarjateng.id – Wacana Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo untuk membangun tanggul guna mencegah banjir mendapat respons dari Menteri PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat), Basuki Hadimuljono. Menteri Basuki berjanji akan menambah tanggul Sungai Juwana sepanjang 6 km lagi guna mencegah limpasan air sungai ke permukiman warga.

“Kita sudah bikin tanggul di Kali Juwana (Desa Kasiyan, Kecamatan Sukolilo), saat ini baru sepuluh kilo sudah on going, akan kita tambah 6 KM. Kita akan tuntaskan 2023 dan 2024 nanti. Insya Allah efektif,” kata Menteri Basuki saat kunjungan  di Kabupaten Pati pada Kamis, 12 Januari 2023.

Selain itu, sesuai hasil diskusi Menteri Basuki dengan Gubernur Ganjar, pompa air juga akan disiagakan untuk menyedot banjir di permukiman warga.

“Saya ke sini juga ditugasi Presiden untuk melihat banjir di Kudus dan Pati. Di Kudus sudah kita programkan, ada pompa kita tingkatkan dari kapasitas 500 liter/detik jadi 4,5 meter kubik/detik untuk melayani 9 km kawasan yang sampai saat ini tergenang. Airnya di pompa ke Kali Wulan (Jepara),” tambahnya.

Selain beberapa upaya tersebut, penanganan banjir yang tak kalah penting adalah dengan normalisasi sungai. Sedimentasi yang menyebabkan pendangkalan Sungai Juwana juga harus dibenahi.

Termasuk tambatan kapal yang ada di muara Sungai Juwana. Menteri Basuki meyakini, ratusan kapal yang bersandar muara sungai mengakibatkan aliran air menuju laut menjadi terhambat.

“Ke depan akan kita normalisasi. Muara sungai kita buka, karena di sana banyak perahu yang menghambat aliran sungai,” tandasnya.

Dalam mencegah bertambahnya debit air, Menteri Basuki juga sudah mengintruksikan untuk menutup Bendung Wilalung, Kudus karena bermuara di Kecamatan Juwana. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Lingkarjateng.id)