PATI, Lingkarjateng.id – Hujan yang terus mengguyur Kabupaten Pati dalam beberapa pekan terakhir menyebabkan tanggul irigasi yang berada di Kelurahan Parenggean, Kecamatan Pati, Kabupaten Pati tergerus. Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pati, Joni Kurnianto, juga sempat meninjau lokasi tersebut.

Sebagai bagian dari DPRD Pati, Joni bersama Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) menyampaikan akan segera memperbaiki tanggul yang dikhawatirkan jebol itu. Sebab jika tanggul jebol dapat mengakibatkan banjir ke permukiman warga.

Joni pada kesempatan itu juga meninjau permasalahan jalan rusak di Kelurahan Paranggean.

“Kemarin saya bersama Bu Ina anggota DPRD Jawa Tengah, dan BBWS meninjau di Kelurahan Parenggean karena ada masalah di sana. Kami mengecek kondisi kerusakan jalan dan tanggul sungai yang mulai kropos. Talud juga diperbaiki baru jalannya,” ujarnya.

Politisi partai Demokrat ini mentargetkan perbaikan dapat segera direalisasikan pada pada bulan Maret atau April. Sehingga dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat Kelurahan Parenggean.

Dirinya juga mendapatkan laporan terkait naiknya debit Sungai Sikugonggo yang dikhawatirkan bisa menggerus permukiman masyarakat karena posisinya dekat dengan lingkungan warga.

Menurut Joni, kondisi tersbeut cukup memprihatinkan. Pasalnya arus sungai yang cukup kuat dikhawatirkan membuat tanggul jebol. Kendati demikian, Joni cukup mengapresiasi respon positif pegawai kelurahan dan warga setempat yang telah menahan tanggul sungai dengan drum dan alat seadanya.

“Kami ajukan ke balai besar agar segera diperbaiki dan direhab. Karena ini sangat berbahaya kalau banjir besar bisa menggerus pemukiman disekitar. Insyaallah akan segera ditindaklanjuti,” tandasnya. (Lingkar Network | Arif Febriyanto – Lingkarjateng.id)