Anggaran Perbaikan Molor, Jalan Rusak Tayu-Puncel Pati Bakal Ditambal Dulu

Warga Dukuhseti Mendatangi Kantor DPUTR

PATI, Lingkarjateng.id – Warga Dukuhseti melalui Komunitas Peduli Lingkungan (Kopilink) Sekar Arum dan Persatuan Masyarakat Dukuhseti (Pemandu) menagih janji perbaikan Jalan Tayu-Puncel Pati yang tak kunjung terealisasi.

Dikawal Camat Dukuhseti Agus Sunarko (Agsun), warga mendatangi OPD yang berwenang yakni: Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUTR) Kabupaten Pati, serta Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Tengah-DIY, yang berkantor di Kabupaten Pati pada Senin, 27 Mei 2024.

“Kami kemari untuk mencari kejelasan, mengapa jalan yang dijanjikan akan diperbaiki pada Mei ini, hingga sekarang (sudah akhir bulan Mei), tidak kunjung ada kabar berita. Warga pun mulai bertanya-tanya. Karena itu, sebagai Camat Dukuhseti, saya kemari mengawal warga kami, menagih janji dari DPUTR dan BBPJN Wilayah III Prov Jateng yang berkantor di dekat DPUTR Pati,” terang Agsun.

Sementara itu, saat dimintai kepastian dan kejelasan, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 3.2 Provinsi Jawa Tengah mengatakan bahwa sebagai pelaksana pihaknya tidak bisa berbuat banyak karena anggarannya belum turun.

“Rehabilitasi Jalan Dukuhseti telah diajukan dan telah tuntas divalidasi. Namun belum bisa terlaksana dikarenakan terdapat revisi Dana Isian Pelaksana Anggaran (DIPA) di Kementerian Keuangan. Setelah dana siap, baru kita bisa kerja,” ujar PPK 3.2 Provinsi Jawa Tengah, Suratno saat ditemui di kantornya pada Senin, 27 Mei 2024.

Pihaknya mengaku tak dapat memastikan kapan proses pencairan dananya bisa terealisasi.

“Kalau posisi saya, hanya pelaksana. Jadi pelaksana itu kalau saya sudah dikasih anggaran, dan anggaran ini sudah siap, desain sudah siap, kami tinggal melaksanakan,” lanjutnya.

Suratno mengaku tak punya wewenang untuk mendesak percepatan anggaran, karena hal itu murni otoritas Pemerintah Pusat.

Sebagai solusi, Kabid Bina Marga DPUTR Pati Hasto Utomo menjanjikan akan melakukan pencegahan sementara dengan cara melakukan pemeliharaan jalan rusak di Jalan Tayu-Puncel.

“Sambil menanti pelaksanaan Inpres Jalan Daerah, kami (DPUTR) akan melakukan perawatan jalan dengan menambal jalan menggunakan CPHMA (Cold Paving Hot Mix Asbuton) sebanyak 5-6 kubik besok (28 Mei),” terang Hasto Utomo.

Untuk itu, pihaknya akan terlebih dahulu berkoordinasi dengan petugas dan masyarakat setempat mengenai titik yang akan dilakukan penambalan.

“Sebab anggaran kami juga terbatas, ya. Kalau untuk nambal semua, nggak cukup. Jadi nanti kami akan koordinasi dengan warga setempat, titik-titik mana yang paling rawan untuk kami tambal segera,” pungkasnya. (Nailin RA – Lingkar Media Group)

Exit mobile version