Pati, Lingkarjateng.id – Panjangnya birokrasi untuk mendapatkan surat rekomendasi pembelian solar bersubsidi dikeluhkan petani di Pati. Untuk itu, Pj Bupati Pati Henggar Budi Anggoro berjanji bakal memangkas birokrasi yang dinilai memberatkan petani.

Hal tersebut ditegaskan Henggar saat menghadiri Rapat Koordinasi Sinergitas Program Kerja di Kecamatan Dukuhseti, Rabu 5 Oktober 2022.

Dalam kesempatan yang dihadiri Forkopimcam, Kepala Desa, BPD (Badan Permusyawaratan Desa) dan sejumlah stakeholder tersebut, Pj Bupati menyatakan bahwa regulasi yang saat ini diterapkan dinilai sangat memberatkan petani dan Pemerintah Desa.

“Kita akan mengkaji, agar regulasinya tidak sampai di Dinas Pertanian Pati. Apalagi kalau dari Dukuhseti sini, jarak ke kabupaten sampai 40-50 kilometer. Itupun tidak bisa sehari jadi,” ujarnya.

Jangan sampai untuk mendapatkan rekomendasi pembelian yang 10 liter solar subsidi justru tidak sebanding dengan biaya untuk mengurus rekomendasi ini, lanjut Henggar.

“Kan kasihan petani, Untuk mendapatkan kompensasi tapi biaya untuk mengurus rekomendasi malah lebih mahal. Janganlah masyarakat kita dibebani panjangnya birokrasi seperti itu,” terangnya.

Ia berharap, pengurusan surat rekomendasi untuk mendapatkan solar subsidi bagi petani ini nantinya bisa diurus di kecamatan saja.

“Teknisnya nanti seperti apa, ini akan kita bahas bersama Dinas Pertanian. Intinya pelayanan untuk masyarakat harus dipermudah,” tegas Henggar ( Lingkar Network | Lingkarjateng.id )