Cegah Konflik Tahun Politik, Pj Bupati Pati Ingatkan Jaga Persatuan

Cegah Konflik Tahun Politik Pj Bupati Pati Ingatkan Jaga Persatuan

PATI, Lingkarjateng.id – Tahapan pemilihan umum (Pemilu) 2024 sudah sampai pada verifikasi nama-nama bakal calon legislatif yang telah mendaftarkan pada 1-14 Mei 2023 lalu. Di tengah proses menuju pesta demokrasi ini Penjabat (Pj) Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro, mengajak semua kalangan masyarakat menjaga persatuan dan kondusifitas.

Hal itu disampaikan saat menghadiri halal bihalal Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) dan Paguyuban Solidaritas Kepala Desa dan Perangkat Desa Kabupaten Pati (Pasopati) Kecamatan Gabus di gedung serba guna Balai Desa Wuwur Kecamatan Gabus pada Rabu, 17 Mei 2023 siang.

Pj Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro, menyebut bahwa sejauh ini lingkungan di Kabupaten Pati selalu kondusif dan terjaga dengan baik. Hal ini tak lepas dari peran serta seluruh lapisan masyarakat serta unsur pemerintah hingga di tingkat desa.

Alhamdulillah Kabupaten Pati ini selalu kondusif, dan aman. Tentunya kita patut bersyukur dengan kondisi ini. Hal itu tak lepas dari peran serta bapak ibu semuanya yang ada disini,” ungkapnya.

Jelang Tahun Politik, Pj Bupati Pati Dorong Stakeholder Tingkatkan Keamanan

Pihaknya berharap kekompakan dan persatuan masyarakat tetap terjaga dengan baik karena sebentar lagi akan masuk ke tahun politik yang bisa saja memunculkan banyak permasalahan.

Kendati begitu, Pj Bupati Pati Henggar yakin dengan terus menjaga keakraban serta persatuan dan kesatuan, berbagai permasalahan yang timbul akan bisa terdeteksi lebih dini dan bisa diselesaikan dengan baik.

“Kedepannya kita akan memasuki tahun politik, di tahun 2024. Tentunya pada pesta demokrasi ini, kita bebas menentukan pilihan sesuai dengan hati nurani. Tetapi dengan perbedaan pilihan dan pandangan itu, kita harus tetap menjaga persatuan dan kesatuan,” bebernya.

Ia melanjutkan, melalui kegiatan halal bihalal ini diharapkan dapat terbangun komunikasi yang baik antara pemerintah di tingkat desa hingga di tingkat kabupaten.

“Sehingga nantinya mampu bersinergi dalam mewujudkan program-program pemerintah, terlebih dalam bidang pelayanan kemasyarakatan,” pungkasnya. (Lingkar Network | Lingkarjateng.id)